HOME PASANG IKLAN BERITA PENGELASAN ABOUT ME

Tuesday, 23 April 2013

Las MIG dan Las TIG



MIG (Metal Inert Gas)
Pengelasan MIG (metal inert gas) dan MAG (metal active gas) secara luas digunakan setiap kali dibutuhkan peleburan/penyatuan logam dengan kecepatan tinggi dan sedang.


 
Mig / MAG Memiliki 4 proses varian:
  1. Kortsluitbooglassen Short Circuit Arc Welding
keran yang elektroda ke workpiece lamanya Ini membuat dan menjalankan kortsleting yang sangat tinggi mengalir melalui kawat. Aliran ini mencair dengan kawat, dan kortsleting rusak. Karena kawat terus ditingkatkan, karena nanti akan circuited pendek, meleburnya dengan kawat, putuskan kortsleting, dll Hal ini diulang 50 sampai 250 kali per detik.terdiri dari kombinasi voltase yang rendah, dan rendah amperage thread tipis.
  1. Openbooglassen Buka Arc Welding
Dengan bahan elektroda dalam terus mengalir ke workpiece diangkut Besarnya meleburnya partikel berbeda tergantung pada schermgas; tetes CO 2 bisa meningkat. Jika weldability dalam partikel kecil adalah argumentasi, ada spray arc welding
  1. Pulserend lassen Pulse welding
oleh sumber daya yang memiliki dua tingkat yang berbeda dari sekarang. Terdapat dasar arus konstan, yang mempertahankan arc, dengan lebih dari satu (pulsating) pulse saat ini, yang bertanggung jawab untuk melepaskan dari tetesan. Pulsing oleh welding mengurangi panas masukan dan posisi pekerjaan yang lebih baik.
  1. Lassen met gevulde draad Welding cored dengan kawat
Kami berbicara tentang welding cored dengan kawat ketika Mig / MAG welding dilakukan dengan kawat yang diisi dengan bubuk. Ini adalah bubuk Smelter-mandi di terak, welding proses yang kurang dipengaruhi oleh angin dan konsep.


TIG (Tungsten Inert Gas)
    • Pengertian
Metode pengelasan ini sebelumnya dikenal dengan nama Tungsten Inert Gas (TIG). Gas Inert yang biasa digunakan adalah wolfram untuk pelindung yang bagus sehingga atmosfir udara tidak masuk ke daerah lasan. Namun sekarang digunakan Co2 (tidak inert) karena lebih murah dan stabil.Elektroda tungsten bukan sebagai filler metal, sehingga perlu filler metal dari luar untuk mengisi gap sambungan. Filler metal bersama logam induk akan dicairkan oleh busur listrik yang terjadi antara elektroda dengan logam induk.

Prinsip Kerja 

    • Aplikasi
Metode ini biasanya digunakan untuk mengelas logam yang reaktif terhadap oksigen seperti paduan aluminium, magnesium dan titanium. Metode ini juga cocok intuk pelat tipis sampai dengan 5mm. Straight polarity (dengan arus hingga 500 ampere, boltase 20-40 volt) lebih sering digunakan daripada reverse polarity, karena reverse polarity cenderung mencairkan elektroda. Metode ini sangat cocok digunakan untuk spot welding.

No comments:

Post a Comment

Berkomentarlah yang sopan.
Komentar anda sangat membantu Admin untuk Pengembangan Blog ini